Featured
Advertisement
Advertisement
- Get link
- Other Apps
3 Faktor Yang Sering Menyebabkan Kucing Muntah
Duniahewan, Terdapat banyak kondisi yang bisa menyebabkan kucing muntah. Beberapa kondisi ini memerlukan pengobatan, tetapi beberapa diantaranya tidak membutuhkan penanganan khusus.
Anda harus segera membawa kucing ke dokter hewan saat menunjukkan gejala lain seperti penurunan berat badan, berperilaku aneh, atau lamban bergerak.
bila tidak menunjukkan gejala lain atau kucing nampak tetap baik-baik saja maka muntah bukan merupakan masalah yang serius.
Berikut adalah beberapa hal atau kondisi yang menyebabkan kucing muntah:
Anda harus segera membawa kucing ke dokter hewan saat menunjukkan gejala lain seperti penurunan berat badan, berperilaku aneh, atau lamban bergerak.
Namun, bila tidak menunjukkan gejala lain atau kucing nampak tetap baik-baik saja maka muntah bukan merupakan masalah yang serius.
Berikut adalah beberapa hal atau kondisi yang sering menyebabkan kucing muntah:
1. MAKAN TERBURU-BURU / CEPAT
Salah satu penyebab umum dari kucing mengalami muntah setiap hari adalah makan terlalu cepat.
Seringkali kucing yang tidak makan sepanjang hari akan terburu-buru untuk melahap makanan mereka dan segera menelannya.
Hal ini bisa jadi karena kucing takut makanannya direbut oleh hewan lain, sangat lapar, atau memiliki kebiasaan makan yang buruk. Jika makan terlalu cepat, biasanya kucing akan memuntahkan kembali makanan segera setelah menelannya.
Biasanya muntahan masih akan terlihat seperti makanan aslinya, menandakan bahwa kucing tidak mengunyah makanan tersebut dengan baik.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menyediakan makanan beberapa kali sehari dalam porsi yang lebih kecil.
2. PARASIT
Kucing yang mengalami muntah mungkin dipicu oleh adanya parasit dalam tubuh. Beberapa contoh parasit diantaranya adalah cacing gelang atau cacing pita.
Kondisi ini biasanya terjadi pada anak kucing, tetapi bisa pula terjadi pada kucing dewasa yang pernah terkena cacing namun tidak mendapatkan pengobatan yang tepat.
Cacing akan menyebabkan gangguan pencernaan, iritasi, dan peradangan, dan pada akhirnya memicu muntah.
Dokter hewan harus melakukan pemeriksaan tinja kucing untuk mengetahui jenis cacing secara pasti.
Hal ini terkait dengan pengobatan yang akan dilakukan, karena setiap jenis cacing memerlukan penaganan yang berbeda.
3. GULUNGAN BULU
Seekor kucing yang memiliki gulungan bulu dalam perut atau saluran pencernaannya akan sering muntah sebagai upaya untuk membersihkan diri. S
terdapat benda asing dalam perutnya, kucing akan berusaha memuntahkannya. Mereka biasanya menginduksi muntah dengan makan rumput atau lainnya.
Rajin menyikat bulu kucing akan membantu meminimalkan jumlah bulu lepas yang tertelan kucing, sehingga mencegah pembentukan gulungan bulu pada perut kucing.
- Get link
- Other Apps
Advertisement
Popular Posts
Pria Mengadopsi 3 Anak Kucing Liar dan Terkejut Ketika Menemukan Bahwa Salah Satu Dari Mereka Adalah Kucing Langka
- Get link
- Other Apps
Anjing Ditinggalkan oleh Pemiliknya, Menyeret Barang Bawaannya dan Sebuah Catatan, Tulisan dalam Catatan Itu Membuat Netizen Segera Mengadopsinya
- Get link
- Other Apps
Comments
Post a Comment